Detailnya sedikit, tetapi pengalaman layar lebar Mars termasuk penampilan di "Honeymoon in Vegas," adalah suara utama dalam "Rio 2" dan menjadi pembawa acara "Saturday Night Live" - dan pada tahun 2014 ia mengguncang panggung musik yang paling sulit, Super Bowl Acara turun minum di mana banyak yang jatuh, jadi dia tahu cara memegang perhatian kamera. Tidak ada salahnya ia menyapu Grammy Awards 2018, Album pemenang, Rekam dan Lagu Terbaik di antara tujuh trofi.
Bukan untuk apa-apa, ia juga tampaknya memahami konsep kelangkaan: Setelah tampaknya menjadi segalanya dengan album "24K Magic" blockbuster dan tur global - yang mencakup sepasang kencan di Hong Kong yang bersama-sama meraup hampir $ 5 juta dan dibungkus November 2018 dengan trio pertunjukkan di negara asalnya Hawaii - dia menjaga profil yang relatif rendah, membatasi dirinya untuk beberapa penampilan tamu, termasuk lagu pada labelmate Ed Sheeran's "Tidak." Bentuk album 6 Collaborations ”tahun lalu.On The One! pic.twitter.com/HxOrrtLAnB— Bruno Mars (@BrunoMars) February 26, 2020
Pada Grammy Awards 2018 di New York, Mars memenangkan semua tujuh penghargaan yang ia dinominasikan untuk: album dan catatan tahun ini untuk "24K Magic" dan lagu tahun ini untuk "That’s I I Like;" Penampilan R&B terbaik dan lagu R&B terbaik untuk “Itu yang Saya Suka.” "24K Magic" juga dianugerahi album rekayasa terbaik (non-klasik) dan album R & B terbaik.
